Kamis, 11 April 2024

LAYERING SYSTEM PADA SAAT PENDAKIAN

    Hipotermia terjadi akibat tubuh kehilangan panas lebih cepat dibandingkan tubuh memproduksi panas. Salah satu cara untuk menghindari hipotermia yaitu dengan mengenal layering system pada saat melakukan pendakian.
   Layering system merupakan sistem lapisan pakaian yang digunakan pada saat berkegiatan di luar ruangan seperti saat mendaki. sistem ini berfungsi untuk menjaga agar suhu tubuh tetap hangat, nyaman, dan kering pada saat beraktifitas. Pada umumnya, lapisan yang dibutuhkan terdiri dari 3 lapisan yaitu lapisan dasar (base layer), lapisan tengah (mid layer), dan lapisan luar (outer layer). 

1. Lapisan dasar (base layer) berfungsi untuk menjaga panas tubuh agar tetap hangat. Bahan yang digunakan mudah menyerap keringat namun cepat kering seperti bahan polyester (sintetis) atau morino wool (alami). Hal yang penting dari lapisan pertama ini adalah “UNTUK MENJAGA AGAR KULIT TETAP KERING” . Hindari memakai pakaian dalam yang terbuat dari bahan katun (Cotton) karena jika basah akan membutuhkan waktu yang lama untuk kering.

2. Lapisan tengah (mid layer) berfungsi sebagai penghangat. Bahan yang digunakan antara lain fleece, lapisan penghangat sintetis (synthetic down), dan lapisan penghangat alami (organic down) seperti bulu angsa. Selain ringan, bahan ini bahkan mampu memberikan kehangatan dalam keadaan lembab sekalipun. Jaket dan celana dari bahan pile, fleece, ataupun down ini akan memberikan kehangatan bagi tubuh kita, tetapi tidak bisa bertahan terhadap serangan angin dingin. Untuk itu, kita membutuhkan satu lapisan lagi, yaitu lapisan luar yakni outer layer.

3. Lapisan luar (outer layer) berfungsi melindungi dari cuaca seperti hujan (contohnya raincoat), berangin (windbreaker), dan di kondisi lainnya (jaket jenis hardshell dan jaket outdoor waterproof).          
Bahan yang cocok untuk lapisan luar ini adalah bahan yang mampu memberikan perlindungan terhadap udara dan angin yang lembab. Jika lapisan ini gagal memberikan perlindungan, sebagus apapun lapisan kedua, serta lapisan dasarnya, maka dalam keadaan basah dan terkena angin, akan membuat kita kedinginan dengan cepat sehingga mengalami Hypothermia.

    Pemahaman yang baik tentang layering system dalam pendakian gunung adalah kunci untuk menjaga kesehatan, kenyamanan, dan keselamatan. Dengan menggunakan layering system yang tepat, pendaki dapat menghadapi perubahan cuaca dengan lebih baik, mengurangi risiko cedera dan penyakit, serta meningkatkan pengalaman pendakian secara keseluruhan. Oleh karena itu, penting bagi setiap pendaki untuk memahami konsep ini dengan baik sebelum memulai petualangan di pegunungan.